Knowladge Sharing Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM Bersama BPS Provinsi Bengkulu

Bengkulu, 21 Oktober 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu melakukan kunjungan ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Bengkulu dalam rangka Knowledge Sharing bertema “Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM)”. Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari strategi dan langkah-langkah yang telah diterapkan oleh BPK yang sebelumnya berhasil meraih predikat WBK dan WBBM.

Acara ini dibuka oleh Kepala Subbagian Umum dan TI Bapak Iwan Suka Permana sebagai Wakil Ketua Tim Pembangunan Zona Integritas BPK Perwakilan Provinsi Bengkulu dan dipandu oleh MC Ain Andini dari Subbagian Humas & Tata Usaha Kepala Perwakilan. Dalam kunjungan ini, BPS mendapatkan penjelasan menarik tentang strategi implementasi inovasi pelayanan publik, mekanisme pengawasan internal yang efektif, serta langkah-langkah membangun budaya kerja yang berintegritas. Selain itu, BPK juga berbagi pengalaman mengenai pentingnya komitmen seluruh jajaran dalam menjaga konsistensi upaya untuk meraih predikat WBK dan WBBM serta bagaimana memaksimalkan evaluasi dan tindak lanjut dari hasil audit untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi di setiap lini pemerintahan.

Dalam pemaparannya, Bapak Iwan Suka Permana menyampaikan tentang bagaimana proses pembangunan Zona Integritas yang telah diterapkan di BPK. Ia menjelaskan berbagai strategi, inovasi, dan upaya kolaboratif yang dilakukan untuk menciptakan budaya kerja yang berintegritas dan bebas dari korupsi.

 

Kepala Bagian Umum BPS Provinsi Bengkulu Bapak Sahranudin  juga menyampaikan apresiasinya kepada BPK Perwakilan Provinsi Bengkulu atas kesediaannya berbagi pengalaman. “Kami berharap dapat belajar dari keberhasilan BPK dalam membangun Zona Integritas, sehingga kami dapat menerapkan langkah-langkah serupa di BPS untuk meningkatkan kualitas tata kelola dan pelayanan publik kami”, ujarnya.

Diskusi interaktif antara kedua lembaga menjadi bagian penting dalam kunjungan ini. BPS mendapat masukan berharga terkait langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk mempersiapkan diri meraih predikat WBK dan WBBM. Selain itu, BPK juga memberikan rekomendasi terkait pembentukan tim Zona Integritas yang solid serta penguatan pengawasan internal.

Kunjungan ini diakhiri dengan pemberian cenderamata dari BPK kepada BPS serta sesi foto bersama.

 

*Tulisan ini dibuat oleh mahasiswi S1 magang dari FISIP Jurusan Ilmu Komunikasi UNIB: Abel Ratika Sari dan Nova Fitria Hadi Saputri