BENGKULU – Rusaknya aset tandon air senilai Rp 103.738.000 (kondisi fisik baru 35 persen), menjadi kecurigaan ada yang salah dari proses pembangunannya. Sehingga ini harus diungkap. Apalagi polisi sudah memulai menyelidiki kasus tersebut.
Sumber: Rakyat Bengkulu